Aplikasi berbasis cloud adalah program software yang berjalan di internet. Aplikasi berbasis cloud menyimpan data, aplikasi, dan sumber daya lainnya di server yang terletak di lokasi jarak jauh dan dapat diakses melalui internet. Dibandingkan dengan aplikasi tradisional yang diinstal secara lokal, aplikasi ini memberikan keuntungan berupa fleksibilitas yang lebih tinggi, kemampuan untuk menyesuaikan skala sesuai kebutuhan, serta penghematan biaya operasional yang signifikan bagi bisnis.
- Penyimpanan Data Lebih Aman. Penyedia layanan Cloud, seperti Google Cloud dan AWS, menyediakan penyimpanan yang sangat aman. Data tersimpan secara enskripsi pada cloud. Selain itu, cloud juga memiliki strategi penanggulangan bencana. Bilamana terjadi sebuah bencana data yang tersimpan di cloud tidak akan hilang.
- Skalabilitas Tinggi. Pada layanan cloud, penyimpanan tidak terbatas seperti pada flashdisk atau hardisk. Cloud dirancang mampu menampung permintaan atau penyimpanan sebanyak apapun dan sebesar apapun. Cloud tetap akan berfungsi dengan baik meskipun permintaan menurun atau meningkat
- Fleksibelitas. Cloud memang dirancang dengan sifatnya yang fleksibel. Maksud fleksibel di sini adalah, cloud dapat diakses di mana pun dan kapan pun. Cloud tidak akan terbatas oleh ruang dan waktu.
- Pembaruan dan Pemeliharaan Otomatis. Teknologi cloud dapat memperbarui dan memelihara apa pun yang disimpannya. Pengguna tidak perlu memperbarui penyimpanan yang ada di cloud. Apabila sebuah aplikasi telah berbasis cloud, maka permintaan apapun yang ada pada aplikasi akan disimpan secara otomatis oleh cloud. Cloud akan terus memelihara dengan sendirinya tanpa bantuan pihak atau software lain.
Tentu
saja cloud sangat dibutuhkan dalam pengembangan aplikasi di era sekarang ini. Mari
kita bahas kaitan beberapa fungsi di atas dengan pengembangan aplikasi masa
kini.
Pada
fungsi pertama, yaitu penyimpanan data lebih aman dan penanggulangan bencana. Contohnya
adalah aplikasi perbankan online. Aplikasi tersebut dapat memanfaatkan backup
secara otomatis terhadap suatu data. Jadi apabila terjadi bencana, di masa
sekarang ini kita sudah dapat meminimalisasi kehilangan data. Karena sekarang
kita sudah dapat menyimpan data di cloud.
Fungsi
kedua dan ketiga, yaitu skalabilitas tinggi dan fleksibilitas. Cloud
memungkinkan pengembang untuk menggunakan sumber daya komputasi sesuai
kebutuhan tanpa harus menyediakan perangkat keras sendiri. Kapasitas dapat
ditingkatkan atau diturunkan secara dinamis, sehingga cocok untuk aplikasi
dengan jumlah pengguna. Contohnya adalah aplikasi streaming video dapat
meningkatkan server selama jam sibuk tanpa membeli perangkat keras baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar