Apa sih teknologi blockchain itu? Yuk kita kenali Bersama!
Seiring berkembangnya aplikasi, muncul berbagai sistem yang akan menambah kenyamanan dan keamanan dalam menggunakan teknologi. Salah satu sistem keamanan yang muncul dari perkembangan aplikasi adalah teknologi blockchain. Blockchain sendiri berasal dari kata “block” yang berarti blok dan “chain” yang berarti rantai. Jadi, dapat disimpulkan bahwa blockchain adalah teknologi sistem keamanan yang menyimpan data dengan saling terhubung dan tersimpan dalam bentuk blok. Maksudnya, dalam suatu blok terdapat data yang tersimpan secara saling terhubung. Dengan blockchain sebuah data akan tersimpan secara aman, terpercaya, dan transparan.
Nah, selanjutnya bagaimana sih blockchain ini bekerja?
Blockchain bekerja melalui
beberapa tahapan yang sudah sangat cerdas dan terjamin keamanannya. Teknologi ini
sudah digunakan pada beberapa aplikasi. Meskipun lebih dari satu aplikasi yang juga
menggunakan teknologi ini, sistem kerjanya tetap sama pada seluruh aplikasi. Berikut
tahapan kerja teknologi blockchain.
1. Transaksi. Pengguna yang akan menggunakan
teknologi blokchain harus melakukan permohonan transaksi pada jaringan
blockchain terlebih dahulu.
2. Node. Permohonan yang sudah diminta sebelumnya
akan disiarkan ke node. Node merupakan sebuah perangkat yang terhubung dengan
jaringan transaksi.
3. Validasi. Setelah melalui transaksi dan node, selanjutnya
akan dilakukan validasi terhadap transaksi yang telah dilakukan permohonan
sebelumnya. Proses validasi akan memastikan bahwa transaksi yang dilaksanakan
selaras dengan aturan jaringan blockchain dan transaksi tersebut
dianggap sah.
4. Blok Data. Transaksi yang telah divalidasi akan
tersimpan secara aman di blok data.
5. Penggabungan Blok. Setelah blok data ditambahkan
ke dalam jaringan, blok data tersebut akan digabungkan dengan blok data yang
sudah ada dalam jaringan. Blok data yang telah digabungkan pada blok data
lainnya inilah yang disebut dengan blockchain.
6. Transaksi Selesai. Setelah seluruh blok data
digabungkan, maka transaksi selesai dan tersimpan dalam jaringan blockchain.
Lantas, blockchain dapat diterapkan pada apa saja?
Blockchain dapat diterapkan pada beberapa program atau aplikasi, seperti
- E-Voting
- Smart Contracts
- Online Pajak
- E-Billing
- E-Filing
Tidak ada komentar:
Posting Komentar